Herunterladen Inhalt Inhalt Diese Seite drucken

Keselamatan - 3M E. coli O157 Gebrauchsanweisungen

Molekulare detektion
Inhaltsverzeichnis

Werbung

Verfügbare Sprachen
  • DE

Verfügbare Sprachen

  • DEUTSCH, seite 23

Keselamatan

Pengguna harus membaca, memahami, dan mematuhi semua informasi keselamatan dalam petunjuk untuk Sistem Deteksi
Molekuler 3M dan Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7). Simpanlah petunjuk keselamatan
tersebut untuk referensi pada masa mendatang.
PERINGATAN: Menandakan situasi berbahaya, yang, apabila tidak dihindari, dapat menyebabkan kematian atau
cedera serius dan/atau kerusakan harta benda.
PERHATIAN: Menandakan situasi yang berpotensi bahaya yang, apabila tidak dihindari, dapat menyebabkan
kerusakan harta benda.
Jangan gunakan Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) untuk mendiagnosis kondisi
manusia atau hewan.
Pengguna harus melatih personelnya mengenai penggunaan teknik pengujian yang tepat dan terkini; contohnya,
Praktik Laboratorium yang Baik, ISO/IEC 17025
Untuk memperkecil risiko yang timbul akibat hasil negatif palsu yang dapat menyebabkan pelepasan produk
yang terkontaminasi:
• Patuhi protokol dan lakukan pengujian dengan tepat seperti yang tercantum dalam petunjuk produk.
• Gunakan media yang telah dihangatkan hingga suhu 41,5 ± 1°C. Pastikan suhu media tidak mengalami penurunan
hingga di bawah rentang suhu inkubasi selama penyiapan sampel.
• Simpan Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) sesuai cara yang tercantum pada
kemasan dan petunjuk produk.
• Selalu gunakan Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) sebelum tanggal kedaluwarsa.
• Gunakan Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) dalam sampel makanan, pakan dan
sampel lingkungan pemrosesan makanan dan yang sudah divalidasi secara internal atau oleh pihak ketiga.
• Gunakan Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) hanya dengan permukaan, sanitiser,
protokol, dan strain bakteri yang telah divalidasi secara internal atau oleh pihak ketiga.
• Untuk sampel lingkungan yang berisi Penyangga Penetral dengan kompleks aril sulfonat, lakukan pelarutan
1:2 sebelum pengujian (1 bagian sampel dilarutkan dengan 1 bagian larutan/media cair pengayaan steril). Opsi lain
adalah dengan memindahkan 10 µL pengayaan penyangga penetral ke dalam tabung Larutan Lisis 3M. Produk
Penanganan Sampel 3M™ yang berisi Penyangga Penetral 3M™ dengan kompleks aril sulfonat: BPPFV10NB,
RS96010NB, RS9604NB, SSL10NB, XSLSSL10NB, HS10NB dan HS119510NB.
Untuk memperkecil risiko yang timbul akibat paparan terhadap bahan kimia dan bahaya biologis:
• Lakukan pengujian patogen di laboratorium yang memiliki peralatan lengkap di bawah kontrol personel yang telah
terlatih. Media dan perlengkapan pengayaan terinkubasi atau permukaan yang telah bersentuhan dengan media
pengayaan terinkubasi dapat mengandung patogen pada tingkat yang cukup untuk menimbulkan risiko bagi
kesehatan manusia.
• Selalu patuhi praktik keselamatan standar laboratorium, termasuk memakai peralatan pelindung yang benar dan
pelindung mata saat menangani reagen dan sampel yang terkontaminasi.
• Hindari kontak dengan isi media pengayaan dan tabung reagen setelah amplifikasi.
• Buang sampel yang diperkaya dan limbah terkontaminasi yang terkait sesuai dengan standar lokal/regional/nasional/
industri yang berlaku.
• Jangan mengatur suhu pada alat pemanas melebihi batas yang direkomendasikan.
• Jangan melebihi waktu pemanasan yang direkomendasikan.
• Gunakan termometer yang dikalibrasi dan sesuai untuk memverifikasi suhu Sisipan Blok Pemanas Deteksi Molekuler
3M™ (contohnya, termometer yang dimasukkan sebagian atau termometer digital ganda, bukan termometer yang
dimasukkan keseluruhan). Termometer harus ditempatkan pada lokasi yang ditentukan dalam Sisipan Blok Pemanas
Deteksi Molekuler 3M.
Untuk memperkecil risiko dalam kaitannya dengan kontaminasi silang saat persiapan pengujian:
• Selalu gunakan sarung tangan (untuk melindungi pengguna dan mencegah timbulnya nuklease).
Untuk memperkecil risiko dalam kaitannya dengan paparan terhadap cairan panas:
• Jangan mengatur suhu pada alat pemanas melebihi batas yang direkomendasikan.
• Jangan melebihi waktu pemanasan yang direkomendasikan.
• Gunakan termometer yang dikalibrasi dan sesuai untuk memverifikasi suhu Sisipan Blok Pemanas Deteksi Molekuler
3M™ (contohnya, termometer yang dimasukkan sebagian atau termometer digital ganda, bukan termometer yang
dimasukkan keseluruhan). Termometer harus ditempatkan pada lokasi yang ditentukan dalam Sisipan Blok Pemanas
Deteksi Molekuler 3M.
W PERINGATAN
, atau ISO 7218
.
(4)
(5)
2
(Bahasa Indonesia)
ID

Werbung

Inhaltsverzeichnis
loading

Inhaltsverzeichnis