Herunterladen Inhalt Inhalt Diese Seite drucken

3M E. coli O157 Gebrauchsanweisungen Seite 205

Molekulare detektion
Inhaltsverzeichnis

Werbung

Verfügbare Sprachen
  • DE

Verfügbare Sprachen

  • DEUTSCH, seite 23
3
Deteksi Molekuler untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7)
Deskripsi Produk dan Maksud Penggunaan
Deteksi Molekuler 3M™ untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) digunakan dengan Sistem Deteksi Molekuler
3M™ untuk mendeteksi E. coli O157 (termasuk H7) secara cepat dan spesifik dalam sampel pakan dan makanan
yang diperkaya.
Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian menggunakan amplifikasi isotermal termediasi loop untuk secara cepat
menguatkan rangkaian asam nukleat dengan kekhususan dan kepekaan tinggi, dikombinasikan dengan bioluminesens
untuk mendeteksi amplifikasi. Hasil yang dianggap positif dilaporkan secara aktual, sedangkan hasil yang negatif akan
ditampilkan setelah pengujian selesai. Hasil yang diduga positif harus dikonfirmasi menggunakan metode pilihan atau yang
sesuai dengan peraturan setempat
Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) ditujukan untuk penggunaan di lingkungan
laboratorium oleh tenaga profesional yang menguasai teknik laboratorium. 3M tidak mendokumentasikan penggunaan
produk ini dalam industri selain makanan atau minuman. Contohnya, 3M belum mendokumentasikan produk ini untuk
menguji sampel lingkungan, farmasi, kosmetik, klinis, atau veterinari. Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli
O157 (termasuk H7) belum dievaluasi menggunakan semua produk makanan, pengolahan makanan, protokol pengujian,
atau semua strain bakteri yang mungkin ada.
Seperti halnya semua metode uji, sumber, formulasi, dan kualitas medium pengayaan bisa memengaruhi hasil. Faktor
seperti metode pengambilan sampel, protokol pengujian, penyiapan sampel, penanganan, dan teknik laboratorium juga
dapat memengaruhi hasil. 3M merekomendasikan untuk melakukan evaluasi metode, termasuk medium pengayaan, dalam
lingkungan pengguna dengan menggunakan sejumlah sampel yang memadai dengan uji makanan dan mikroba tertentu
untuk memastikan bahwa metode memenuhi kriteria pengguna.
3M telah melakukan evaluasi terhadap Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) menggunakan
ISO Air Pepton Berpenyangga.
Instrumen Deteksi Molekuler 3M™ dimaksudkan untuk digunakan pada sampel yang telah dipanaskan selama tahap
pengujian lisis, yang dirancang untuk mematikan organisme yang ada di dalam sampel tersebut. Sampel yang belum
dipanaskan dengan benar selama tahap pengujian lisis dapat dianggap sebagai potensi bahaya biologis dan TIDAK boleh
dimasukkan ke dalam Instrumen Deteksi Molekuler 3M.
Penguji Keamanan Makanan 3M sesuai dengan sertifikasi ISO (International Organization for Standardization) 9001 dalam
hal desain dan manufaktur.
Kit uji Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian 2 - E. coli O157 (termasuk H7) berisi 96 tes, yang diuraikan dalam Tabel 1.
Tabel 1. Komponen Kit Uji Deteksi Molekuler 3M
Alat
Larutan Lisis 3M™ (LS)
Tabung Reagen Deteksi
Molekuler 3M™ untuk
Pengujian 2 - E. coli O157
(termasuk H7)
Tutup tambahan
Kontrol Reagen 3M™ (RC)
Panduan Singkat untuk
Memulai
Kontrol Negatif, yang tidak disediakan dalam kit, merupakan medium pengayaan steril, yaitu BPW ISO. Jangan gunakan air
sebagai Kontrol Negatif.
.
(1, 2, 3)
Identifikasi
Jumlah
Larutan
merah muda
96 (12 strip kali 8 tabung)
dalam tabung
transparan
Tabung merah
96 (12 strip kali 8 tabung)
muda
Tutup merah
96 (12 strip kali 8 tutup)
muda
Tabung flip-top
16 (2 kantung dari 8 tabung
transparan
tersendiri)
1
(Bahasa Indonesia)
ID
Isi
580 μL Larutan Lisis
3M per tabung
Campuran amplifikasi dan
deteksi spesifik terliofilisasi
Campuran kontrol DNA,
amplifikasi, dan deteksi
terliofilisasi
1
Tanggal Penerbitan: 2017-07
Petunjuk Produk
Komentar
Tersusun
dalam rak
dan siap
digunakan
Siap
digunakan
Siap
digunakan
Siap
digunakan

Werbung

Inhaltsverzeichnis
loading

Inhaltsverzeichnis