ASROCK B150M-HDS Bedienungsanleitung Seite 62

Fitur BIOS
Monitor
Perangkat
Keras
OS
Sertifikasi
* Untuk informasi tentang produk rinci, kunjungi situs web kami: http://www.asrock.com
Perlu diketahui, overclocking memiliki risiko tertentu, termasuk menyesuaikan pengaturan
pada BIOS, menerapkan Teknologi Untied Overclocking, atau menggunakan alat overclock-
ing pihak ketiga. Overclocking dapat mempengaruhi stabilitas sistem, atau bahkan dapat
mengakibatkan kerusakan komponen dan perangkat sistem. Risiko dan biaya apapun menjadi
tanggungan Anda. Kami tidak bertanggung jawab atas kemungkinan kerusakan karena over-
clocking.
60
• 1 x Konektor Kipas Chassis (4-pin) (Kontrol Kecepatan Kipas
Pintar)
• 1 x Konektor Daya ATX 24 pin
• 1 x Konektor Daya 8 pin 12V
• 1 x Konektor Audio Panel Depan
• 1 x Header USB 2.0 (Mendukung 2 port USB 2.0) (Mendukung
Perlindungan ESD (ASRock Full Spike Protection))
• 1 x Header USB 3.0 (Mendukung 2 port USB 3.0) (Mendukung
Perlindungan ESD (ASRock Full Spike Protection))
• AMI UEFI Legal BIOS dengan dukungan GUI multibahasa
• ACPI 5.0 Kompatibel dengan aktivitas pengaktifan
• Dukungan SMBIOS 2.7
• Multipengatur Tegangan CPU, GT_CPU, DRAM, PCH 1,0V,
VCCIO, dan VCCSA
• Sensor suhu CPU/Chassis
• Takometer Kipas CPU/Chassis
• Kipas Hening CPU/Chassis (Penyesuaian otomatis kecepatan
kipas berdasarkan suhu CPU)
• Kontrol multikecepatan Kipas CPU/Chassis
• Deteksi CASE OPEN
• Pemantauan tegangan: +12V, +5V, +3,3V, CPU Vcore
• Microsoft® Windows® 10 64-bit/8.1 64-bit/7 32-bit/7 64-bit
* Untuk menginstal OS Windows® 7, diperlukan disk instalan
termodifikasi dengan driver xHCI dalam file ISO. Untuk petunjuk
lebih rinci, lihat halaman 61.
* Untuk driver Windows® 10 terbaru, kunjungi situs web ASRock
untuk mendapatkan info rinci:http://www.asrock.com
• FCC, CE, WHQL